Category: Balance of life


other world

(pagi yang cerah )HOAHHH…..!!!!

Penglihatanku masih silau oleh sinar matahari pagi yang menyorot langsung ke jendela kamarku,

sambil perlahan ku fokuskan penglihatanku..”kamarku, ternyata aku hanya bermimpi”, egh badanku rasanya seperti sulit untuk di gerakan “mungkin kepalaku terkena bola lemparanku. Tapi aneh kepalaku tidak berasa sakit sama sekali” kuperhatikan jam beker di samping tempat tidurku, waktunya menunjukan pukul 8 pagi,

“WAHHHHH!!!! gawat gawat… aku sudah telat sekolah, sial kenapa tidak ada yang membangunkan aku uahhhhh……” aku begegas cuci muka dan berpakaian sekolah dengan tergesa2 aku berlari keluar saat menuruni tangga, “ada yang aneh ? rumah ini nampak sepi, mungkin semua orang rumah sudah pergi yach, mungkin saja ” pikirku.

Aku tak hiraukan lagi mengapa rumah menjadi tampak sepi, aku harus segera berangkat sekolah, ku kayuh cepat2 sepeda ku , ” aku pasti kena hukum Pa Suryo, aku sudah bisa membayangkan tampangnya ketika menghukumku wahhhhhh, kenapa hari ini nampak tidak seperti biasanya yachhh, ahhh sia!!!!” dalam hidupku selama aku sekolah baru kali ini aku mengalami keterlambatan, harusnya aku masuk buku rekord ahhhh, semakin cepat ku kayuh sepeda bmxku, 3 belokan sudah kulalui tinggal satu belokan lagi aku akan sampai diseolah.. ” ayooo cepat!!! cepat!!!! cepat!!!!” … “NGIIIIKKKKK!!!!!!” mendadak sepedaku rem “apa tadi yah, sekelebat bayangan seolah olah melintas di gang tadi? ” kuperhatikan sekelilingku ” sepi!!” mobil-mobil, orang-orang, kegaduhan di tempat yang biasa aku lewati nampak sepi!!!! ” ada apa ini, apa yang terjadi, kemana semua orang?????” tak henti dalam fikiranku bertanya-tanya “kemana semua orang???” “apa yang terjadi disini” “dimana aku” sambil ku kayuh sepedaku ke arah sekolah dengan harapan semoga di sekolah teman-temanku sedang belajar di kelas dan aku akan di hukum oleh Pa Suryo, teman-teman ku akan menertawakan aku dan mengejeku. Akhirnya aku tiba di sekolah, ku masuki gerbang sekolah semakin kurasakan ke anehan pertanyaan dalam pikiranku terus mengahantui “kemana semua orang ” wuihhhhhhh angin berhembus menyapu debu lapangan sekolah.

Aku pun berteriak memanggil teman-temanku “OIIIII……Dimana kaliannnnnnnnnnnnnnn”

“apa hari ini hari libur ya ” fikirku.

tiba-tiba sesosok bayangan itu melintas lagi, kali ini menuju toilet di belakang sekolah, dengan rasa penasaran aku pun mengejar sesosok bayangan tersebut

“kemana larinya sosok tadi ya, tidak ada siapa2 disini??”

“siapa disitu?? keluarlah??? aku takan menyakitimu???”

(WING!!!!! WING!!!! WUING!!!!!!)

“suara ini, suara in…… akhhhhh kepalaku aghh!!!! ” tubuhku bergertar seluruh tubuhku terasa dinginnnn ” aghh!!! aappppa in… aaaaaaaaaaahhhhhhhhhhhhhhhhhhkkkkkkkkkkkk!!!!”

saat itu aku mulai tak sadarkan diri.

Ketika alam kehilangan keseimbangannya, karena kegelapan telah menguasai cahaya kedamaian, tak lagi ada tempat berlindung, tak ada lagi ketentraman jiwa, dan ruh-ruh yang tlah di naungi hawa kegelapan. Dunia alam semesta tlah menampakan tanda-tanda kehancurannya. Saat manusia, jin dan siluman sudah tak mampu lagi berdampingan. Penantian perang kehancuran semakin dekat ketika gerbang-gerbang dua alam terbuka, saat-saat perang penentuan antara manusia,jin dan siluman, perang semesta, PERANG BATARA,

Hanya pusaka-pusaka kramat yang mampu mengembalikan kekacauan ini, pusaka dari 4 penyangga alam semesta, pusaka geni tara, pusaka bayu wangi, pusaka bumi pasak, pusaka banyu tirta. Hanya manusia titisan yang mampu menggunakan 4 pusaka tersebut. Mampukah arya dan teman-teman menghentikan perang BATARA, menemukan 4 pusaka kramat untuk mengembalikan keseimbangan alam semesta, menyelamatkan astina dari kehancuran, menyelamatkan peradaban manusia dari alam semesta, mencipatakan kemabali “TUMARITIZ”

Hari yang begitu indah, hari yang tak pernah ku rasakan sebelumnya. Semua nampak berbeda, tidak seperti yang biasa aku rasakan, yang biasa aku lihat. Mungkin hanya perasaan kusaja he…(dalam hati aku tertawa kecil). Sambil berjalan menuju tempat latihan softball, yang tak jauh dari rumah tempat tinggalku. Oh yach aku lupa, nama ku Arya, ya! Arya Pradita Yuda, Aku seorang pelajar SMU yang kini sudah menginjak tahun keduaku di sebuah SMU Negeri Favorit di kota ku, hobbiku bermain softball, sejak kecil ayahku sudah membelikanku sarung tangan softball, mungkin dengan terpaksa hihihihi..karena aku memaksanya. Aku juga ngga tahu kok aku begitu suka yachh sama softball, ya sudahlah mungkin sudah panggilan alam kali yachh J , ngga kerasa aku berjalan sudah hampir tiba di lapangan tempat biasa aku berlatih softball. …….. kenapa perasaanku ngga enak yach, sepertinya ada yang aneh. Dan keanehan itu kini semakin terasa. Aku merasa aku berada dialam yang berbeda alam yang asing bagiku. Tapi, tapi semua tampak biasa-biasa saja seperti yang aku biasa lihat. Ku perhatikan sekeliling, mobil-mobil, orang-orang yang berjalan kaki, para pedangan, pepohonan yang begitu tenang, dan memang ngga kerasa ada angin. (DUGH!!!)….. awhh!! Seorang laki-laki menabrakku, tetapi laki-laki itu tidak perduli dan lewat begitu saja tanpa meminta maaf. Aku sedikit kesal ketika kau mau memanggilnya. HEH!!!! (aku tersentak kaget) Kuperhatikan sekelilingku kenapa……kenapa semuanya berhenti?….(aku berkata dalam hatiku). Apa aku bermimpi?, pandangan ku kini mengarah kepada laki-laki yang menabrakku. Perlahan dia menoreh ke arahku dan berbisik pelan……BERSIAPLAH! TAKDIRMU TELAH TIBA.perlahan lelaki misterius itupun menghilang…..dan semuanya kembali normal, kejadian itu seolah tidak berada ada ruang dan waktu yang sama, tetapi aku masih tak percaya apa yang aku alami, apakah aku memang benar bermimpi, ataukah aku sedang bemimpi, lalu siapa lelaki misterius itu, dan maksud dari perkataanya?. Ahhh!! Pertanyaan-pertanyaan itu masih terlintas dikepalaku.

Ku lanjutkan kembali perjalannaku seolah tidak terjadi apa-apa. Dilapangan softball teman-teman menyambutku, akhirnya yang ditunggu sudah datang nih!!. Bisa kita mulai ? pertandingan softball latihanpun dimulai, kita dibagi menjadi dua team masing-masing team 5 orang, dan aku masuk pada team 1, sekarang gilirannya team 2 yang dipimpin oleh Panji, dan itu giliranku untuk melepar bola. Kulemparkan bola pertama, dan berhasil dipukul oleh Indra. Bola nampak melambung tinggi kelangit, ketika ku lihat bola kelangit cahaya sepertinya menyilaukan mataku, dan saat ku buka kembali mataku semua tampak menjadi putih, dan…dan kemana semua teman-temanku? Sambil kuperhatikan sekelilingku aku bertanya-tanya keheranan…… sesosok suara aneh terdengan….SAATNYA KAMU BANGUN……!!! , bangun? (bingung) , apa maksudmu? ….MIMPIMU SUDAH BERAKHIR……..suara aneh itu berkata lagi. Mimpi? (aku semakin bingung), sesosok banyangan perlahan tampak tapi transfaran, dan sosok itu seperti laki-laki yang tadi aku lihat……..apa yang terjadi? Kemana teman-temanku? Dimana aku? ( aku tak berhenti bertanya ) tetapi sosok laki-laki itu hanya terdiam dan berkata ( BANGUNLAH!!!!!!!) . perasaanku makin tak karuan, kebingunganku semakin tak terkendali …. Tanpa ku sadari aku teriak sejadi-jadinya (AAAAAAAAAAHHHHHHHHHHHHHHHh!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!).

ASTINA

Aswara : harus berapa banyak lagi rakyatku yang harus menjadi korban, mengapa, mengapa…… ( sambil menatap kea rah penduduk yang sibuk menyelamatkan diri)

Panglima: baginda! Pasukan kita tak mampu menghadapi para spirit yang hamper memasuki kerajaan. Mohon baginda segera berlidung.

Aswara: aku takan lari dari pertempuran ini, aku harus menyelamatkan rakyatku!!! Aku harus!!,

Sementara diluar kerajaan;

Pertempuran antara pasukan kerajaan dan para spirit-spirit semakin sengit, begitu banyaknya mayat-mayat bergelimpangan. Kota-kota yang hancur porak poranda.

Seorang panglima kerajaan dengan gigih bertempur menghajar mundur para spirit.

Rajuda: SERANG!!! Jangan biarkan para spirit memasuki istana, lindungi baginda!!!

(pasukan kerajaan berhamburan dari gerbang istana)

Prajurit: Jendral kita tak mungkin mengalahakan para spirit ini, mereka termasuk siluman. Dan…dan..siluman hanya…..//BUZIDD// AHHkkk!!! (tiba-tiba satu spirit menyerang dengan bringas dan menebas prajurit itu).

Rajuda: “siluman merupakan titisan ruh-ruh manusia yang berjiwa jahat, mereka tersesat dalam kehampaan, alam baka pun tak mau menerimanya”. Hanya manusia yang mampu mengalahkannya….tapi……

Astara : Butuh bantuan?? Heh.. rupanya kau sudah mulai lemah, ku piker kau akan semakin hebat!!! ( astara tiba membantu pasukan istana)

Rajuda: o kau Astara, ku kira kau sudah mati, setelah sayembara itu kau menghilang…..jangan katakana kau mempelajari ilmu Kanuragan*.

Astara : hehehe….. aku takan kalah dari panglima seperti mu, setelah pertempuran ini aku akan membuat perhitungan dengan mu. Dengan kanuragan ku kau pasti akan kalah , he!!!! HIAT!!!!!!!

*kanuragan : ilmu yang membuat kebal terhadap senjata tajam

Unsure : ilmu hitam lv 5

Sementara didalam istana; dibagian ruangan semedi para sepuh sedang melakukan ritual proses pemanggilan arwah (soul transfer).

Aswara: bagaimana para seuh, berapa lama lagi proses pemanggilan arwah selesai.

Lengser: baginda nampaknya para sepuh belum memberikan tanda-tanda, hamba masih belum dapat melihat kemajuan dari para sepuh memanggil arwah manusia yang sesuai.

Aswara: baiklah jika memang tidak ada cara lain…..kita terpaksa memanggil Qadam!!!!

Lengser : Qadam?? Tapi yang mulia, apa itu tidak akan melanggar ketentuan alam, jika Qadam dipanggil apakah tidak akan menghancurkan seluruh astina yang mulia???

Mohon yang mulia pertimbangkan kembali.

Aswara : qadam tidak akan menjadi makhluk penghancur jika di kendalikan oleh jin yang berhati suci. Aku tahu akibat yang akan ditimbulkan qadam ini, tapi ini adalah pilihan terakhir. “lebih baik mengorbankan sedikit orang dari pada menjatuhkan banyak korban”

Tohpati: baginda apa mungkin Qadam yang ada diistana ini mampu mengalahkan para spirit itu, qadam akan dapat dikendalikan jika di pegang oleh orang yang tepat, yang mampu berkomunikasi dengan nya. Tetapi semenjak 200 tahun ini para qadamer-qadamer telah bersumpah untuk tidak menggunakan qadam sebagai senjata. Untuk itu mereka menidurkan para qadam ini untuk tidak ada lagi kehancuran di Astina ini. Salah satunya berada di bawah istana ini. Tapi yang mulia……… keturunan qadamer sulit ditemukan.

Aswara : walau bagaimapun qadamer harus ditemukan. Mungkin inilah saatnya kita menggunakan para qadam untuk menyelamatkan Astina dari kehancuran.

AYU : KAKA!!!!!!!! (seorang gadis menjerit ) BEZITTT!!!

Panji : ayo kita harus cepat tiba diistana!!

Ayu :kaka, aku takut sekali….###

Panji : Ayu, aku akan selalu melindungimu…kau tak usah takut lagi.

Ayu : Kaka….

Panji : “setelah tiba di istana kau akan aman Ayu” ( senyum )

BUZIT!! … HIATTTT!!!…..BUZIDD!!!.BIZUD!!! ……..HEA!!!……..

## Si suatu tempat alam kegelapan

Rakrala: heh, jin yang malang, setelah kita dapat menguasai kerajaan Astra, kita akan mampu menguasai seluruh Astina. Tuan Agung pasti akan bangkit kembali, dan kerajaan iblis akan menguasai Seluruh alam kehidupan HAHAHAHAHAHA!!!!!!!!

Durjodan : Rajit, berapa lama lagi masa sukma carge berlangsung???

Rajit: hanya tinggal 45% lagi tuan, setelah seluruh sukma terkumpul Raja Iblis Dasamuka akan kembali bangkit, hehehhehe……setelah lama tersegel pasti Raja Agung akan senang.

Prajurit iblis: pa, sepertinya kita mengalami masalah, para spirit yang kita kirim untuk mengumpulkan sukma satu persatu menghilang…

Rakrala: apa??? Coba cek kembali… Sial!!!!, ini tidak mungkin terjadi, apa mungkin rencana kita telah diketahui oleh para jin dan manusia……

Durjodan : tidak, itutidak mungkin, Astina dan Bumi telah lama damai setelah tersegelnya Raja Dasamuka, mereka telah terbuai dalam kedamaian, sehingga mereka melupakan kejadian 200th lalu.

Rakrala: Merku !! kau tahu tugasmu??

Merku : hamba akan membereskan ini tuan. He (senyum ) BUSINGG!!!

Rakrala : kita harus cepat mengumpulkan sukma-sukma itu, 10 hari lagi hari suro ( hari dimana bumi,bulan dan matahari sejajar/ gerhana) saat itulah alam jin, manusia dan alam hampa terbuka. Jika sukma yang dikumpulkan cukup, maka raja agum dasamuka akan mampu bangkit kembali dari alam kehampaan…..HAHAHAHAHAHAHAAAAHAHAA

Panji dan ayu berusaha menembus pasukan spirit menuju istana.

Panji : ( siluman kurang ajar, kenapa peperangan ini terjadi lagi)… Ayu cepat…

Ayu : iya kak!…..

(ayu menatap wajah kakaknya seolah iya merasakan bahwa itu terakhirkalinya ia menatap wajah kakaknya).

(Pasukan spirit menyerang dari segala arah.).